portal kabar – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, akan mengadakan debat publik pertama untuk pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Bekasi dalam rangka pemilihan kepala daerah 2024.
Ketua KPU Kabupaten Bekasi, Ali Rido, mengungkapkan bahwa debat ini akan disiarkan langsung melalui stasiun televisi nasional INews TV pada hari Minggu, 3 November, mulai pukul 19.00 WIB.
“Masyarakat dapat menyaksikan tiga paslon Bupati dan Wakil Bupati Bekasi beradu visi, misi, dan gagasan untuk membangun Kabupaten Bekasi dalam lima tahun ke depan,” ujarnya saat konferensi pers di Cikarang pada hari Sabtu.
Ia juga memberikan penjelasan bahwa kegiatan ini telah memfasilitasi tim pemenangan dan pendukung dengan jumlah maksimal 50 orang untuk setiap paslon. Bagi pendukung dan simpatisan lainnya yang tidak bisa hadir langsung di studio INews TV, mereka bisa menyaksikan melalui siaran daring yang disediakan oleh panitia maupun melalui akun YouTube resmi KPU Kabupaten Bekasi.
Ali Rido menambahkan, mengacu pada Keputusan KPU RI nomor 1363 yang mengatur pedoman teknis pelaksanaan kampanye, ada enam sub tema yang akan dibahas dalam tiga rangkaian debat publik.
“Debat perdana ini akan fokus pada sub tema kesejahteraan masyarakat Kabupaten Bekasi,” katanya.
Pertanyaan-pertanyaan yang akan diajukan kepada para kandidat telah disusun oleh tim perumus yang juga bertindak sebagai panelis. Mereka berasal dari kalangan akademisi di Presiden University dan Universitas Islam 45 Bekasi, ditambah panelis dari kalangan profesional.
“Mereka juga adalah tim perumus yang telah merancang tema-tema debat ini,” tuturnya.
Ia menekankan bahwa debat publik adalah kesempatan bagi masyarakat untuk mendengarkan secara langsung pemaparan visi dan misi para calon pemimpin daerah.
“Kami akan mengadakan tiga kali debat agar masyarakat semakin memahami visi, misi, dan gagasan dari para paslon. Jadwal untuk debat kedua dan ketiga akan segera kami umumkan ke publik,” ujarnya.
Ali Rido berharap melalui debat publik ini, masyarakat akan semakin antusias untuk menggunakan hak pilih mereka pada 27 November 2024, yang hanya tinggal beberapa minggu lagi.
“Harapan kami, melalui debat ini, tingkat partisipasi masyarakat dalam pemilihan akan meningkat lebih baik dibandingkan dengan pilkada sebelumnya,” tutupnya.
pram
