portal kabar – Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) tengah melakukan pemeriksaan yang konstruktif terhadap belanja infrastruktur Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, untuk tahun anggaran 2024. Proses ini dimulai dengan langkah awal yang positif, yaitu komunikasi penugasan.
“Entry meeting adalah langkah awal yang penting dalam proses pemeriksaan kepada Pemerintah Kabupaten Bekasi untuk menyampaikan penugasan yang telah ditetapkan,” ungkap Kepala Perwakilan BPK Jawa Barat, Widhi Hidayat, di Cikarang, Rabu.
Widhi menjelaskan bahwa BPK Perwakilan Jawa Barat tahun ini akan lebih fokus pada pemeriksaan dan penilaian kepatuhan dalam pengelolaan belanja infrastruktur. Ini mencakup tidak hanya belanja konstruksi, tetapi juga semua aspek pengelolaan terkait sarana dan prasarana.
Dalam pelaksanaan pemeriksaan, BPK melakukan tiga jenis pemeriksaan. Pertama, laporan keuangan yang wajib dilakukan setiap tahun. Selain itu, terdapat pemeriksaan kinerja dan pemeriksaan dengan tujuan tertentu.
“Poin ketiga inilah yang sedang kami jalankan terkait pengelolaan belanja infrastruktur. Setelah Pak Penjabat Bupati Bekasi menyerahkan laporan keuangan di semester satu, kami akan melakukan pemeriksaan yang menghasilkan opini atas laporan keuangan tersebut,” jelasnya.
Widhi juga menyebutkan bahwa ada dua tahapan pemeriksaan, yaitu tahapan pendahuluan yang saat ini tengah dilaksanakan hingga 18 Oktober 2024, dan pemeriksaan terperinci yang direncanakan pada awal November hingga Desember 2024.
“Dalam tahapan pendahuluan ini, kami akan menilai pemeriksaan SPI dalam pengelolaan belanja infrastruktur dan menganalisis risiko yang mungkin timbul. Kami akan menentukan batas maturitas yang akan menjadi acuan dalam pemeriksaan terperinci nanti,” tambahnya.
Sementara itu, Penjabat Bupati Bekasi, Dedy Supriyadi, menyambut positif kedatangan Kepala Perwakilan BPK Jawa Barat beserta tim, dan menunjukkan kesiapan untuk menjalankan pemeriksaan yang dimaksud.
“Hari ini kami mengadakan entry meeting untuk pemeriksaan belanja infrastruktur tahun anggaran 2024. Alhamdulillah, semua kepala perangkat daerah hadir. Kami siap untuk melaksanakan pemeriksaan ini, dimulai dari belanja infrastruktur,” katanya.
pram