portal kabar – Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, yaitu Perumda Tirta Bhagasasi, sedang memasuki babak baru di usianya yang ke-43 tahun. Dalam rangka memajukan perusahaan, semua pegawai diharapkan untuk menunjukkan kinerja yang luar biasa.
Direktur Utama Perumda Tirta Bhagasasi, Reza Luthfi Hasan, menyatakan bahwa usia 43 tahun adalah momen penting yang menuntut setiap pegawai untuk berkontribusi secara optimal, terlebih lagi dalam kondisi perusahaan saat ini. “Setelah pemisahan aset dengan Kota Bekasi, kami mengalami sedikit penurunan jumlah pelanggan. Jika hanya bekerja dengan cara biasa, kita tidak akan mampu bertahan. Diperlukan semangat baru agar Tirta Bhagasasi dapat terus maju,” ujarnya saat perayaan HUT ke-43 perusahaan di Kantor Pusat Perumda Tirta Bhagasasi, Rabu lalu.
Ia mengakui bahwa perusahaan kehilangan potensi pelanggan dari Kota Bekasi. Oleh karena itu, seluruh keluarga besar Perumda Tirta Bhagasasi dituntut untuk menciptakan sesuatu yang luar biasa demi mencapai hasil yang juga luar biasa. “Ketika kita mencapai kondisi yang luar biasa, kesejahteraan pegawai pun akan mengikuti,” tambahnya.
Sementara itu, Dewan Pengawas Perumda Tirta Bhagasasi, Rahmat Damanhuri, menyatakan bahwa 43 tahun keberadaan perusahaan adalah tonggak awal untuk melangkah menuju masa depan yang lebih baik. Saat ini, cakupan layanan perusahaan baru mencapai 40 persen dan mengalami penurunan akibat pemisahan aset. Hal ini menuntut pegawai untuk berinovasi dalam memperbaiki aspek bisnis dan pelayanan. “Dengan semangat dan tagline baru yang diusung Pak Dirut, kita harus bisa menjadikan yang biasa menjadi luar biasa. Saya yakin kita mampu,” tegasnya.
Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Bekasi, Jaoharul Alam, berharap bahwa di usia yang semakin dewasa ini, Perumda Tirta Bhagasasi terus berinovasi dalam meningkatkan kualitas pelayanan air bersih. “Saya percaya dengan semangat baru, Perumda Tirta Bhagasasi akan semakin solid dan tangguh dalam menghadapi berbagai tantangan di masa depan, tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, tetapi juga untuk mendukung program pembangunan daerah,” pungkasnya.
pram